Tahun Baru, Menyintai Pasangan dengan Cara Baru!
"Sayang, aku cinta kamu!" Duh, romantisnya! Rasanya dunia hanya milik berdua. Keluh, kesal, sayang, duka, bahagia, bercampur dalam romantika rumah tangga. Namun, sudahkah Anda menggapai kebahagiaan yang Anda impikan bersama pasangan? Kalau belum, gunakan momen tahun baru ini sebagai pijakan memulai komitmen hidup baru.
Sebenarnya membuat komitmen bisa dimulai dari hal sederhana. Seperti yang diungkapkan Sapardi Djoko Damono, Guru Besar Universitas Indonesia dan seorang kritikus sastra, melalui puisi cintanya:
Aku ingin mencintaimu secara sederhana
Dengan kata yang tak sempat diucapkan kayu
Kepada api yang menjadikannya abu
Aku ingin mencintaimu secara sederhana
Dengan isyarat yang tidak sempat diungkapkan awan
Kepada hujan yang menjadikannya tiada
Diuraikan bahwa cinta tidak menuntut hal yang muluk-muluk, melainkan dinyatakan dengan cara sederhana dan bermakna bagi pasangan. Nah, Anda pun bisa memulainya dengan mengikuti beberapa tip di bawah ini:
Jangan Berhenti Katakan "Aku Cinta Kamu" kepada Pasangan
Mungkin Anda hanya berfikir, "Ah, buat apa selalu katakan cinta. Toh, sudah saban hari bertemu." Eits, tunggu dulu, kekuatan cinta ini sungguh dahsyat loh!
Mengutip dari kata-kata Barbara De Angelis, PhD, seorang motivator pengembangan pribadi, yang menyebutkan bahwa cinta adalah dorongan yang lebih kuat dari apapun. Cinta tidak kasat mata, tidak dapat dilihat atau diukur, tetapi cukup kuat untuk mengubah Anda dalam sekejap, dan menawarkan kepada Anda lebih banyak kebahagiaan daripada benda apa pun yang mungkin dapat Anda miliki.
Karena itu, jangan kambing hitamkan kesibukan Anda sebagai alasan tidak ada waktu menyampaikan cinta kepada pasangan. Kini, sempatkanlah saat pagi hari-meski Anda terburu-buru sekalipun, menyisipkan secarik kertas, bisa diletakkan di mana saja, meja, lemari, kursi, tempat tidur, di bawah pintu, dan sebagainya. Untuk mengatakan kata-kata yang memotivasi pasangan. Misalnya "Teriring doa dan cintaku selamanya, sayangku."
Mendengarkan Keluh Kesah Pasangan
"Duh, malasnya kalau yang dibahas-bahas itu saja," ujar sang suami. Istri pun ganti membalas, "Ugh....dasar suami tidak mengerti perasaanku! Aku kesal!"
Kalau Anda dan pasangan, sedikit-sedikit mengeluh, apa jadinya biduk rumah tangga Anda. Toh, kenyataannya, masing-masing pribadi mempunyai persoalan sendiri. Tapi sekarang, Anda sudah mengikatkan ikrar pernikahan untuk menyatukan hati. Artinya, meskipun Anda atau pasangan memiliki masalah, seyogianya sebagai pasangan dapat saling terbuka, menerima dan menyelesaikan bersama.
Cukup dengan mendengarkan pelbagai persoalan, lalu memberi respon positif terhadap apa yang dialami pasangan. Sungguh luar biasa dapat membawa perubahan bagi pasangan!
Rencanakan Waktu Khusus Berdua Saja
Kehadiran anak sungguh membahagiakan! Anda rela berkorban demi anak. Namun bisa jadi Anda melupakan pasangan sehingga hubungan istri-suami terasa hambar. Agar bergelora kembali, isi hari dengan beraktivitas bersama, seperti contoh di bawah ini:
- Bukalah Album Foto Anda
Cobalah melihat foto dengan cara yang berbeda. Sembari mendengarkan lagu-lagu romantis, When I Fall in Love, misalnya. Bukalah album foto secara perlahan dan perhatikan setiap lembar foto. Anda akan menemukan sensasi berbeda. Imajinasi Anda terseret melintasi kenangan masa lalu bersama pasangan. Gairah cinta Anda hidup kembali.
- Candlelight Dinner
Candlelight dinner bukan makan malam biasa. Dua lilin bersanding, diletakkan di tengah meja, menggambarkan kesatuan hidup, berbagi sedih dan bahagia bersama. Berada dekat lilin, Anda terasa hangat, sama halnya merasakan hangatnya cinta pasangan. Cahayanya juga memberikan petunjuk bagaimana Anda dan pasangan melewati tantangan.
- Menonton Film-film Romantis
Sembari berleha-leha di sofa, tonton film komedi romantis. Tentu saja, pilihan jatuh pada film yang berbau pernikahan. Percayalah, Anda akan mendapatkan suasana hati yang romantis.
- Rencanakan Bulan Madu (Honeymoon) Kedua
Pasangan yang sudah menjalani pernikahan bertahun-tahun pun bisa berbulan madu. Lewat bulan madu inilah Anda dan pasangan kembali digairahkan bara cinta. Selain itu, Anda juga bisa meredakan kejenuhan.
Jika tidak ada budget berbulan madu, rumah bisa menjadi pilihan. Anda bisa menyiapkan kamar tidur Anda seperti kamar pengantin. Dan, segarkan kembali tubuh Anda, sehingga terlihat asyik saat berhadapan dengan pasangan.
- Merapikan Kebun di Rumah
Suasana rumah bisa menjadi tempat asyik bercengkrama; kebun salah satunya. Buka buku arsitektur tentang mengatur taman. Anda bisa menyonteknya. Dengan berkebun, niscaya Anda dan pasangan betah berlama-lama menghabiskan waktu berdua.
- Mendengarkan Lagu-lagu Romantis
Anda bisa memutar lagu-lagu kesayangan kapan dan di mana saja. Rasakan setiap alunan dan liriknya. Anda pun akan terbawa dalam pesan lagu tersebut. Peluklah pasangan atau berdansa bersama.
- Membaca Buku Tentang Pernikahan
Bila ke toko buku, singgahlah ke rak tentang relationship. Pilihlah buku tentang kisah-kisah inspirasi mengenai pasangan. Buku-buku tersebut dapat membuka hati dan pikiran Anda tentang pasangan.
- Berolahraga Bersama
Walaupun hanya jalan-jalan santai di sekitar rumah, kegiatan ini bisa merekatkan hubungan Anda dan pasangan. Sekaligus membuat tubuh lebih bugar.
- Masak Bareng
Umumnya urusan dapur ini menjadi area istri. Nah, sesekali libatkan suami. Sst... bila selama ini suami hanya bisa protes tentang rasa masakan, maka saatnya memberi tahu bagaimana repotnya meracik masakan. Nah, kalau Anda memasak bersama, terjadi komunikasi bukan? Meski suami hanya diminta mengambilkan bumbu, misalnya. Para istri pun tahu betapa kakunya suami saat masuk dapur. Hal ini dapat dijadikan bahan tertawaan untuk menyairkan suasana.
- Lakukan Hal-hal Simpel
Kalau istri atau suami yang menyiapkan sarapan pagi, giliran Anda yang melakukannya. Buatlah kejutan-kejutan romantis lewat kegiatan sehari-hari. Dijamin, pasangan semakin sayang pada Anda!
sumber : tabloid mon & kiddie
Tidak ada komentar:
Posting Komentar